Serikat Pelajar Muslimin Indonesia Gelar Dialog Interaktif, Ahmad Bungasna Sampaikan ini

Serikat Pelajar Muslimin Indonesia Gelar Dialog Interaktif, Ahmad Bungasna Sampaikan ini

Smallest Font
Largest Font

Serikat Pelajar Muslimin Indonesia Gelar Dialog Interaktif, Ahmad Bungasna Sampaikan ini

Banten - Serikat Pelajar Muslimin Indonesia (SEPMI) Sukses laksanakan kegiatan dialog interaktif dengan tema "Komitmen wujudkan energi ramah lingkungan" 

Perlu diketahui kegiatan tersebut bertujuan  untuk meningkatkan kesadaran terhadap anak muda bahwa saat ini keterlibatan kita dalam Transisi energi ramah lingkungan itu penting ,dialog tersebut diselenggarakan bekerjasama dengan  PT Pertamina sebagai sponsor bertempat di Reneeo Caffe bermalat di Jl. Permata Pamulang 1, Bakti Jaya Kec SetuKota Tangerang Selatan Banten 29/7/24 

Diakatakan oleh Guntur selaku ketua pelaksana "bahwa mewujudkan energi ramah lingkungan dibutuhkan kesadaran intelektual sebagai komitmen kita menuju rendah emisi gas dimasa yang akan datang." Ucap Guntur 

Bertindak sebagi Keynote Speaker Kemal yudha prakasa mengungkapkan bahwa negara saat ini sedang melakukan upaya untuk meningkatakan Indonesia ramah lingkungan terlebih negara kita punya kekayaan yang tidak dimiliki oleh negara-negara lain, Transisi Energi menjadi isu yang tengah gencar dibahas oleh berbagai belahan dunia khususnya Indonesia, tentunya Indonesia sendiri sudah memiliki rencana atau Rule Map dalam menopang transisi energi dan emisi nol karbon hingga 2060 " Ungkap Kemal 

Sebagai informasi bahwa dialog tersebut dihadiri oleh eleman pemuda serta Mahasiswa dari berbagai Universitas dan Organisasi Kemahasiswaan diantaranya Kejayaan Mahasiswa Nusantara Cabang Tangerang Selatan , Ketua Umum HIMA Tangsel atas nama adi, ketua umum HMI Pamulang Fadlul Rahman dan Ketua Umum DPC Kemanusa Tangsel 

Dikatakan lagi, oleh Achmad Bungasna selaku Ketua Umum Kemanusa Tangerang Selatan melalui kesempatan sebagai narasumber mempertanyakan "Bagaimana semestinya Energi digunakan untuk masa depan? "Sebab kalau kita amati proses perkembangan penyesuaiannya dari Fosil ke Non-fosil banyak terjadi dialektika, artinya Energi Ramah Lingkungan semestinya menjadi salah satu upaya program yang dapat mengurangi rendah emisi gas serta memanimalisir penggunaan lahan dan yang paling terpenting adalah masyarakat terbantu dengan energi yang terbarukan atau dekarbonisasi", Pungkas Ahmad Bungasna. 

Dalam kesempatan itu tidak lupa diucapkan Terimakasih  kepada Serikat Pelajar Muslimin Indonesia(SEPMI)  yang sudah mengundang kami dalam menyampaikan gagasan-gasasan membangun beserta para tamu undangan yang lain dilanjutkan dengan saring sessions yang tentu memberikan pengetahuan dan konsep baru  yang Insha Allah akan kita kolaborasikan dengan metode masa kini yang sesuai dengan perkembangan zaman dalam mewujudkan energi ramah lingkungan. 

Kedepanya kami berharap akan ada sinergi yang lebih besar demi kebaikan dan keutuhan generasi muda dan negara kesatuan republik Indonesia, tutup Ketua Umum KEMANUSA." Tutup Ahmad Bungasna.

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
Resky Author