Mengenal, Figur Suparta Calon DPRD Kabupaten Pandeglang "Dari Rakyat untuk Rakyat".

BANTEN, JarNas.ID - Gelaran Pemilihan Legislatif tinggal menghitung hari. Pileg tahun 2024 ini, banyak muncul caleg muda yang tampil salah satu caleg muda yang progresif dan visioner yakni Suparta. 

Suparta maju sebagai calon anggota legislatif DPRD Kabupaten Pandeglang dari daerah pemilihan Pandeglang 3 melalui Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). 

Siapa yang tidak kenal sosok anak mudah yang satu ini. Saat ini Suparta aktif sebagai Sekretaris KNPI Banten versi Tantan Taufiq Lubis. 

Ia juga mantan Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Provinsi periode 2017-2018. 

Foto : Suparta

Dunia aktivisme sangat melekat pada dirinya, Suparta lahir dari keluarga petani, keseharian orang tuanya adalah petani di Pandeglang Selatan. 

Suparta sedari awal aktif di dunia organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan hingga kini masih aktif memberikan motivasi kepada mahasiswa diberbagai forum diskusi.
Saat ini Suparta mencalonkan diri sebagai calon legislatif Dapil 3 Pandeglang melalui Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). 

Saat ditemui wartawan di Pandeglang, Suparta mengaku saat ini sudah aktif terjun ke Dapil dalam rangka sosialisasi sekaligus menampung aspirasi masyarakat. 

Jika melihat respons dan sambutan yang begitu antusias dari masyarakat, Suparta mengaku optimis bahwa di Dapil 3 Pandeglang Gerindra akan merebut dua kursi DPRD Pandeglang pada Pileg 2024 mendatang. 

"Responsnya sangat luar biasa untuk Caleg Gerindra, kita optimis dapat dua kursi," kata Suparta, pada Rabu (03/01/24). 

Dirinya mengatakan, ada beberapa persoalan masyarakat di Dapil 3 Pandeglang yang harus mendapat campur tangan serius dari anggota DPRD, diantaranya pada sektor Pertanian, Pendidikan, Infrastruktur dan olahraga. 

Di wilayah Dapil 3 Pandeglang, lanjut Suparta, para petani selalu mengeluh karena kerap merugi. Hal itu lantaran, selain sulit mendapatkan pupuk murah, modal yang dikeluarkan lebih besar dari hasil yang didapatkan. 

"Sektor pertanian menjadi salah satu prioritas saya, karena setiap menjelang bercocok tanam harga pupuk mahal, pupuk subsidi sulit didapat. Kemudian pada saat panen, harga padi itu tidak sesuai dengan harapan masyarakat," papar Suparta. 

"Yang kedua yang akan menjadi prioritas saya pada kepemudaan dan olahraga. Semua potensi pemuda pada bidang olahraga harus dapat terfasilitasi, bibit-bibit unggul atlet pemuda yang ada di desa-desa harus berkembang maksimal, tambahnya. 

Kemudian pada Sektor pendidikan, lanjut Suparta, ia siap aktif memperjuangkan pemerataan pendidikan tanpa terkecuali, karena menurutnya pendidikan harus dapat diakses oleh setiap warga negara. 

"Dan konsen saya yang ke empat pada persoalan infrastruktur, terutama jalan. Karena di sana masih banyak jalan rusak yang selalu jadi keluhan masyarakat, jalan rusak yang menjadi faktor harga jual komoditas masyarakat menjadi murah," ucapnya. 

" Jika terpilih nanti saya akan menjadikan kewenangan Legislatif sebagai sarana perjuangan untuk mengabdikan diri semaslahat mungkin demi kemajuan masyarakat", pungkasnya. ***