Gelar Study Peradilan; HMJ HES Unismuh Makassar Optimis Mengkaji Sengketa Ekonomi Syariah.

JARNAS.ID / MAKASSAR - Himpunan Mahasiswa Jurusan Hukum Ekonomi Syariah (HMJ HES) Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh) Gelar Study Peradilan bertujuan untuk mewujudkan peran Mahasiswa dalam mengaktualisasikan Hukum Perdata di Pengadilan Agama, UBC Lantai 2 Menara Iqra' Universitas Muhammadiyah Makassar, Kec. Rappocini, Kota Makassar. Kamis (11/01/2024).

Kegiatan tersebut sukses menyita perhatian para mahasiswa hukum ekonomi syariah mulai dari semester satu hingga semester tujuh untuk turut meramaikan terlebih dirangkaikan dengan kuliah umum.

Pada kesempatan ini, Ketua Umum HMJ HES Periode 2023-2024 Fahrul Dason menyampaikan bahwa akar dari diadakannya study peradilan ini beranjak dari kelas hukum yang pernah terlaksana sebelumnya. Study peradilan sebagai aktualisasi dari teori-teori yang telah didapat dalam kelas hukum dan menjadi dasar untuk para peserta kedepannya menjadi praktisi yang kompeten.

Ketua Umum Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Agama Islam, Nur Fanila, memperkuat pernyataan oleh Fahrul sebelumnya dalam sambutannya. Beliau menegaskan bahwa kegiatan-kegiatan seperti study peradilan ini akan membantu mahasiswa semester 6 kedepannya dalam menjalankan PKL sebagai bekal tersendiri. Pungkasnya.

“Nur Fanila juga menyinggung bahwa tempat berkembang dan menjadi produktif di Fakultas Agama Islam adalah dengan masuk kelembagaan. Organisasi membentuk karakter kita untuk kritis dalam berpikir dan terus memainkan peran dengan sumbangsi pemikiran yang diberikan”, Kunci Fanila.

Lebih lanjut, Sekretaris Prodi Hukum Ekonomi Syariah, Dr. Muhammad Ridwan Fawallang, menyambut dengan baik study peradilan. Sebelum beliau meresmikan kegiatan ini, “Study peradilan dan kegiatan-kegiatan positif HMJ HES lainnya berkontribusi dalam menunjang akreditasi”.

Terlebih saat ini Prodi HES meraih akreditasi unggul bersama dengan prodi-prodi lainnya di Unismuh Makassar. Dimana fokus prosi sekarang adalah mempertahankan citra, kredibilitas dan akreditasi Hukum Ekonomi Syariah."Tutup Ridwan

Tak hanya itu, setelah pembukaan study peradilan, agenda dihelat dengan kuliah umum yang mengundang bapak Hambali Husnaini, Sebagai narasumber. Membahas “Penyelesaian Sengketa Ekonomi Syariah di Pengadilan Agama: Peluang dan Tantangan”. Kuliah umum ini berjalan dengan lancar dan mendapat antusias yang tinggi oleh para audience untuk mengkaji persoalan penyelesaian sengketa ekonomi syariah.